Lompat ke isi utama

Berita

Afif : Ada Empat Dimensi Yang di Update Dalam IKP Pemilukada 2020 Ditengah Situasi Covid-19

probolinggokota.bawaslu.go.id – Jakarta, Selasa (23/6/2020) Badan Pengawas Pemilu Republik Indonesia secara resmi  meluncurkan Data Indeks Kerawanan Pemilihan (IKP) di kantor Bawaslu RI Via Daring Online.

Dalam acara peluncuran Indeks Kerawanan Pemilihan (IKP) dihadiri oleh sejumlah menteri diantaranya: Menkopulhukam Mahfud MD, Menteri Dalam Negeri Tito Karavian, Ketua KPU RI Arief Budiman dan sejumlah intansi lainnya. Pimpinan Bawaslu Kota Probolinggo yang mengikuti acara ini Samsun Ninilouw Selaku Kordiv HPP dan Staf Humas Ahmad Hasan.

Dalam kesempatan tersebut Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu RI  M. Afifuddin menjelaskan bahwa, Data Indeks Kerawanan Pemilihan (IKP) yang resmi diluncurkan hari ini merupakan data terbaru yang dikumpulkan oleh Bawaslu ditingkatan Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Afif menyebut, IKP ini akan menjadi modal awal bagi Bawaslu dalam rangka melakukan pemetaan kerawanan dalam Pemilihan Kepala Daerah 2020.

“Data dalam IKP ini merupakan hasil dari mitigasi Bawaslu di Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk melakukan pemetaan terhadap kerawanan yang kemungkinan terjadi di Daerah saat Pemilihan Kepala Daerah dilaksanakan” Ungkapnya Via daring.

Afif menambahkan ada empat dimensi yang di update dalam IKP dalam situasi Covid-19 oleh Bawaslu, pertama, kerawanan terkait konteks sosial politik yang menyangkut keamanan, kekerasan dan intimidasi terhadap penyelenggara, keperpihakan penyelenggara terhadap kontestan. Kedua, Konteks Pemilu bebas dan adil, berisi tentang dukungan sarana Teknologi Informasi yang memadai, infrastruktur sistem informasi penyelenggara Pemilu, Ketiga, Kontestasi, dan Keempat, Partisipasi.

“Dari hasil data IKP ini setidaknya sudah terdeteksi awal daerah-daerah yang berpotensi rawan dengan empat dimensi tersebut, baik kerawanan yang berskala rendah, sedang dan tinggi.” Tutupnya. (Humas)

Tag
Umum