Totok Hariyono Berharap Bawaslu Kab/Kota Memperhatikan Proses Sengketa Cepat Di Tingkat Panwascam

Surabaya - Bawaslu Kota Probolinggo hadiri rapat koordinasi yang di laksanakan oleh Bawaslu Jawa Timut. Rakor terfokus pada penerapan SOP dalam penyelesaian sengketa Pemilihan 2020 bagi Bawaslu Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Acara tersebut berlangsung selama tiga hari hingga 27 januari 2020 bertempat di hotel Golden Tulip Legacy Surabaya (26/01).

Dua orang terundang dalam acara tersebut yakni Koordinator Divisi HPP (Hukum, Penindakan Pelanggaran) Samsun Ninilouw dan satu orang staf dari divisi penyelesaian sengketa sedangkan dari pimpinan Bawaslu Jawa Timur hadir kordiv sengketa Totok Hariyono dan beberapa pimpinan lainnya. Totok Hariyono mengawali dan membuka acara dengan memberikan arahan penting tentang di adakannya rakor tersebut.

"Saya berharap untuk Bawaslu Kabupaten/Kota memperhatikan proses sengketa acara cepat di tingkat Panwascam, dan kepada Kordinator Sekretariat di masing – masing Bawaslu Kabupaten Kota di Jawa Timur agar memberikan pos anggaran yang tepat untuk melakukan bimbingan teknis di tingkat Panwascam” " ungkapnya saat acara berlangsung.

Pilkada 2020 secara Nasional  di ikuti oleh 9 Provinsi, 224 Kabupaten, dan 37 Kota, Jawa Timur sendiri terdapat 19 Kabupaten/Kota yang melaksanakan pilkada serentak 2020. “Untuk Kota Probolinggo sendiri tidak ada pilkada pada tahun ini namun kegiatan ini amat penting mengingat untuk pilkada yang akan datang kita telah siap tentang pemahaman sengketa proses khususnya Bawaslu Kota Probolinggo” ungkap Samsun di sela - sela istirahat siang.

Lebih jelasnya  ketika acara usai samsun mengatakan “setelah mengikuti acara hingga akhir, rakor ini sangan penting, karena materi yang di sampaikan dapat menjadi referensi tambahan untuk pilkada berikutnya juga dapa memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang penanganan pelanggaran  baik  administrasi, pidana, sengketa proses dan pelanggaran Undang-undang lainnya pada sosialisasi pilkada mendatang” tambahnya lagi.