Libatkan Pemuda, Bawaslu Kota Probolinggo Gelar Sekolah Kader Pengawasan Pemilu

Probolinggo - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Probolinggo menggelar pembukaan Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP). Kegiatan yang digelar di Bale Hinggil pada kamis (12/12) kemarin itu, diikuti oleh 50 pemuda dari mahasiswa dan organisasi kemasyarakatan.

Acara dihadiri 3 komisioner Bawaslu Kota Probolinggo yakni Ketua Bawaslu Azam Fikri dan anggotanya Samsun Ninilouw dan Ilmiyah, serta Koordinator Sekretariat dan  staf. Selain itu ada 3 narasumber lainnya yaitu dari Bawaslu Provinsi Jatim Maulana Hasun, dari STAI Muhammadiyah Moh. Nur Hasan, dan dari STIA Bayuangga Pungky  Praja Jatmika.

Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan tentang pemilu kepada masyarakat khususnya peserta sekolah kader yang nantinya dapat memberikan informasi selanjutnya secara jelas dan akurat, serta menciptakan kader pengawasan yang tepat guna menciptakan simpul-simpul  pengawasan di semua lapisan masyarakat yang ada di Indonesia.

Tak hanya tentang kepemiluan saja mereka juga dibekali pengetahuan umum tentang pembangunan karakter sistem politik pemerintahan di Indonesia dan analisa sosial, sesuai dengan kurikulum sekolah kader yang sudah disusun oleh Bawaslu RI.

“Dengan sekolah kader pengawasan partisipatif ini, harapannya peserta atau anak didik sekolah kader Pengawas Pemilu Partisipatif mampu menjadi pengawas pemilu partispatif dan penggerak masyarakat untuk terlibat dalam pengawasan pemilu secara partisipatif di daerahnya masing-masing” jelas Ketua Bawaslu Azam Fikri.

"Tentunya dengan sekolah kader ini, keberadaan mereka sangat membantu kinerja Bawaslu dalam pengawasan pemilu dengan segala permasalahannya” tutupnya.