Bawaslu Temukan 84 Data Pemilih TMS

Probolinggo – Banyak cara untuk mendapatkan data input yang signifikan pada pemutakhiran data berkelanjutan. Tentunya diperlukan dukungan masyarakat maupun partai politik dengan melaporkan atau setidaknya memberi masukan demi kesempurnaan penyusunan data pemilih. Hal ini disampaikan oleh Ketua KPU Ahmad Hudri dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi pemutakhiran data pemilih berkelanjutan bulan November 2020 yang diseleggarakan di Aula KPU Kota Probolinggo pada Kamis, (3/12).

“Daftar pemilih berkelanjutan diharapkan mendapatkan hasil yang sempurna. Sempurna dalam artian seluruh elemen masyarakat dan partai politik turut berperan aktif dalam penyusunan daftar pemilih berkelanjutan ini.” ungkapnya.

Sementara itu Divisi Program, Perencanaan, dan Data KPU Kota Probolinggo Muhammad Derajad juga menyampaikan bahwa data pemilih berkelanjutan bulan November ditetapkan sebesar 167.212 orang, terdiri dari 81.413 pemilih laki-laki dan 85.799 pemilih perempuan. Data ini sesuai dengan yang tertulis di Berita Acara KPU no: 59/PL.02.1-BA/3574/KPU.Kot/XII/2020

Ketika diminta untuk memberi tanggapan, Azam menyampaikan, “Menurut catatan kami, setelah pleno pemutakhiran DPB bulan Agustus dan September, selain BA kita juga mendapat salinan soft copy DPB. Setelah kita lakukan analisa dan pencermatan, Bawaslu menemukan adanya 84 pemilih TMS, dengan rincian DPB Agustus 48 pemilih dan DPB September 36 pemilih. Temuan tersebut sudah kita rekomendasikan sebagai saran perbaikan dan sudah ditindaklanjuti oleh KPU." terangnya.

"Kedua, pada rapat pleno pemutakhiran DPB bulan Oktober yg dilakukan secara daring Bawaslu hanya mendapatkan BA. Bawaslu berharap DPB bulan November kali ini dan selanjutnya bisa mendapatkan soft file DPB by name by address dengan elemen data yang utuh sehingga mempermudah dalam melakukan analisa dan pencermatan datanya." imbuhnya. (AD/Humas)